28 Mei 2009

Honor Pengawas Kecamatan Belum Dibayar

Sudah Tiga Bulan Honor Para

Oleh Christo Lawudin

RUTENG (FP) - Sudah tiga bulan berlalu, honor panitia pengawas kecamatan dan desa di Manggarai belum dibayar. Mereka minta Panitia Pengawas Pemilu (Panwslu) segera membayar honor mereka, yang besarnya bervariasi dari Rp750 hingga Rp1 juta.

Seorang anggota Panitia Pengawas Kecamatan Satar Mese, Patris Panggur kepada wartawan di Ruteng, Senin (25/5) mengatakan, Jumat (22/5) mereka mempersoalkan belum dibayarnya honor mereka sejak Maret hingga Mei. Mereka datang ke Sekretariat Panwaslu di rumah Wunut. Namun, informasi soal honor ini masih simpang siur.

”Rekan-rekan anggota Panwascam sempat datang ke Sekretariat Panswaslu di Ruteng, pekan lalu. Jumlahnya bisa puluhan orang. Kita mau tanya kepastian pembayaran honor. Karena kita sudah bekerja keras untuk sukseskan Pemilu Legislatif (Pileg) 2009. Tetapi, hak kita belum diperhatikan,” kata Panggur.

Bukan saja soal honor, tapi kata dia, juga masalah uang alat tulis kantor (ATK), sewa kantor, biaya operasional kendaraan, dan dana sosialisasi. Semuanya belum dibayar. Mereka minta agar hak panitia pengawas kecamatan dan desa ini dibayar.

Ketua Panwascam Langke Rembong Donatus Dor juga sependapat bahwa ini masalah serius yang mesti ditanggapi secepatnya. Masalah ini harus diprioritaskan. Jika tidak segera diselesaikan, menurut dia, akan ada banyak anggota Panwascam yang akan datang ke Sekretariat Panwaslu. Karena alokasi anggaran sudah diketahui oleh semua pihak.

”Kita sudah tatap muka dengan orang Panwaslu, pekan lalu. Hasilnya, positif. Katanya semua persoalan yang dibawa para anggota Panwascam diakomodasi. Honor dan lain-lain segera dibayar pekan ini,” katanya.

Ketua Panwaslu Aloysius Poleng belum berhasil ditemui Flores Pos, Senin (25/5). Tetapi, menurut anggotanya Pius Panfino Jewaru, persoalan para Panwascam tersebut sudah diakomodasi Panwaslu. Dalam pertemuan dengan mereka pekan lalu, sudah ada titik temu. Hak mereka segera dibayarpekan ini. Sebetulnya honor sudah dibayar tetapi karena ada persoalan internal Panwaslu dengan sekretariat maka belum bisa direalisasikan.

”Keluhan mereka sudah kita dengar. Antara kita dan mereka sudah ada titik temu. Honor dan lain-lain yang menjadi hak mereka segera diselesaikan. Begitu hasil pertemuan dengan mereka pekan lalu. Dengan itu, masalah bisa selesai,” katanya.

Namun dia tidak bersedia menjelaskan masalah internal dengan Sekretariat Panwaslu. Dia bilang honor Panwaslu juga sejak Maret belum dibayarkan. Tetapi, dalam pertemuan pekan lalu, masalah itu bisa diselesaikan paling lambat bulan ini.*

Tidak ada komentar:

Posting Komentar